Bismillah,
Wa 'alaikum salam.
Sebelumnya saya terima kasih atas dimuatnya informasi yang dikemas kedalam internet. Semoga Alloh SWT mengikat kita dengan ikatan yang tidak ada putusnya. Saya pribadi bercita-cita ingin menulis kejadian atau pengalaman tiap anggota Prana Sakti dimanapun berada, dan saya ingin membukukannya. Tujuannya untuk mengambil hikmah yang terjadi, agar kita lebih memdekatkan diri kepada Alloh SWT.
Wa 'alaikum salam.
Sebelumnya saya terima kasih atas dimuatnya informasi yang dikemas kedalam internet. Semoga Alloh SWT mengikat kita dengan ikatan yang tidak ada putusnya. Saya pribadi bercita-cita ingin menulis kejadian atau pengalaman tiap anggota Prana Sakti dimanapun berada, dan saya ingin membukukannya. Tujuannya untuk mengambil hikmah yang terjadi, agar kita lebih memdekatkan diri kepada Alloh SWT.
Ceritera yang terjadi pada hari minggu 27 Januari 2008 yang lalu adalah sebagai berikut :
Sebelum Bang Zein datang, kami latihan dan pada waktu latihan tersebut ada satu anggota pingsan dan menurut rekan lainnya anggota tersebut
mempunyai kepekaan. Setelah itu kami menolongnya dan tiba tiba dia bangun dan menantang (kebetulan yang ditantang adalah saya), saya bacakan Ayat Kursi malah dia berkata Aku juga bisa baca seperti itu (saya tidak tahu apakah ini jin Islam atau kafir, hanya Alloh SWT yang Maha Tahu yang Goib-goib). Setelah itu saya minta tolong ke anggota dari Ibu-ibu untuk memberi air minum padanya setelah dibacakan Surat Al Fatihah, setelah dia dikasih minum malah muntah. Tiba-tiba datang Bang Zein dan Pak Yuzarman, yang saya heran anggota yang kemasukan tersebut lari setelah lihat Bang Zein, kemudian bang Zein mengobatinya dan Alhamdulillah sadar. Pada waktu itu kata Bang Zein bahwa yang masuk ini lebih brutal dari preman jalanan (Wallohu 'alam).
Kejadian tersebut menjadi hikmah bagi saya, dengan kelembutan dan Ilmu yang diberikan Alloh SWT pada Bang Zein orang yang kesurupan tadi Alhamdulillah bisa bisa diatasi.
Kemudian beliau menjelaskan juga bahwa tingkatan ilmu Prana Sakti yang paling tinggi adalah Sholat karena Alloh SWT.
Mengenai Foto yang saya kirim adalah kegiatan makan bersama setelah latihan sebagai rasa syukur kepada Alloh SWT. Alhamdulillah.
Demikian informasi saya sampaikan, kalau ada yang salah adalah dari saya dan yang benarnya adalah dari Alloh SWT dan Rasul yang dicintai-NYA,
dan semoga informasi ini menjadi hikmah bagi kita agar banyak berdzikir kepada Alloh SWT, seperti yang dijelaskan oleh Junjunan kita Rasululloh SAW dalam hadist yang intinya "ORANG YANG BERDZIKIR KEPADA ALLOH DAN ORANG YANG TIDAK BERDZIKIR KEPADA ALLOH ADALAH BAGAIKAN YANG HIDUP DENGAN YANG MATI"
Semoga kita termasuk orang yang selalu berdzikir selalu kepada Alloh SWT dan Sholawat kepada Rasululloh SAW. Aamiin Yaa Robbal 'Alamin.
Saya tutup dengan kalimah Alhamdulillah. Terima kasih.
tatang_polban@yahoo.com
Anggota Prana Sakti Bandung.
Pengajar Politeknik Negeri Bandung.